Lukita Yuniati, M.Kom, Plt Kepala Sekolah SMA Negeri 14 Semarang (kiri) dan Agung Wijayanto, S.Pd., M.Pd, Kepala Sekolah SMA Negeri 3 Surakarta
Semarang (11-05-2022), Paska menentukan sikap dengan adanya SE penerapan Kurikulum Merdeka sesuai dengan ketentuan dalam Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor 56/M/2022 tentang Pedoman Penerapan Kurikulum dalam Rangka Pemulihan Pembelajaran, SMA Negeri 14 Semarang yang memperoleh pilihan kedua: Mandiri Berubah, setelah mengisi beberapa survei atau angket kemudian melakukan study banding ke SMA Negeri 3 Surakarta yang sudah lebih dulu menerapkan Kurikulum Merdeka. Kegiatan dilaksanakan pada tanggal 10 Mei 2022 dengan agenda pemaparan profil serta best practice oleh Wakil Kepala Bidang Kurikulum SMA Negeri 3 Surakarta dan dilanjutkan dengan tanya jawab.
Dalam laporan Ibu Lukita, Plt Kepala Sekolah SMA Negeri 14 Semarang, “Studi banding sma 14 Smg ke SMA 3 Surakarta adalah untuk mengetahui lebih jauh penerapan Kurikulum Merdeka di SMA 3 Surakarta untuk persiapan penerapan kurikulum Merdeka di SMA 14 Smg yg akan diterapkan pd th ajaran 2022/ 2023.” Satuan pendidikan yang dikenal dengan nama Smaga adalah Sekolah Menengah Atas yang terdapat di Kota Surakarta, provinsi Jawa Tengah yang sudah menerapkan sistem SKS dan Kurikulum Merdeka di tahun 2021.
Alasan mengapa SMA Negeri 3 Surakarta menjadi destinasi studi tiru oleh SMA Negeri 14 Semarang, Ibu Suspeni selaku panitia serta Wakil Kepala Sekolah Bidang Kehumasan merespon bahwa karena SMAN 3 Surakarta menjadi salah satu Sekolah Penggerak Angkatan pertama di Jawa Tengah, yang tentunya sudah melaksanakan Kurikulum Merdeka dalam setahun ini. Selain itu, Kepala Sekolahnya, Bapak Agung, sering menjadi Narasumber IKM yg diadakan di Provinsi Jawa Tengah. Sehingga SMAN 3 Surakarta layak menjadi tempat untuk Studi banding IKM.
Dalam yang laporannya oleh Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum, Rina Lukitasari, S.Pd, mengenai program yang akan diimplementasikan oleh SMA Negeri 14 setelah menimba ilmu di SMA Negeri 3 Surakarta bahwa dekat-dekat ini sekolah akan melaksanakan In house training mengenai Kurikulum Merdeka yang telah bekerjsama dengan Balai Besar Penjaminan Mutu Pendidikan (BBPMP) Provinsi Jawa Tengah. Kaitannya dengan administrasi sekolah, Ibu Rina menambahkan, “Banyak yang akan kami tiru karena itu merupakan hal baru, seperti pembagian tugas mengajar, jadwal, penyesuaian tema yang tentunya kami melakukan modifikasi disesuaikan dengan karakteristik SMAN 14 Semarang. Hal lain yang akan kami tiru adalah melengkapi sarana prasarana untuk memenuhi kebutuhan implementasi Kurikulum Merdeka di SMAN 14 Semarang seperti judul papan kelas, buku yang digunakan dan alat bahan untuk keperluan projek penguatan Profil Pelajar Pancasila. Selainnya ada tes diagnostik yang melibatkan pihak luar yang sepertinya akan kami pertimbangkan untuk ditiru juga.”
Ibu Nurhuda yang juga terlibat langsung dalam kepanitian juga mengafirmasi bahwa yang akan dilakukan sekolah dalam waktu dekat setelah studi banding adalah melalukan persiapan melaksanakan IKM dengan melaksanakan analisis karakteristik sekolah, penyesuaian visi misi sekolah dan merancang dokumen KOSP serta persiapan perangkat guru dalam melaksanakan IKM seperti ATP dan modul ajar.
Penulis : Muhamad Zayyinul Muttaqin, M.Pd