Ibu Aniek Windrayani, S.Pd., M.Pd, Kepala SMA Negeri 14 Semarang, memimpin doa dan memberi motivasi peserta UKBI di labkom 5
Semarang (24/01/24), SMA Negeri 14 Semarang telah melaksanakan Uji Kemahiran Bahasa Indonesia (UKBI) untuk kelas XII yang diselenggarakan bersama Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa (BPPB). Materi yang diujikan meliputi empat kemahiran berbahasa, yaitu mendengarkan, membaca, menulis, dan berbicara. Selain itu, terdapat materi merespons kaidah. Setelah menyelesaikan seluruh soal, maka peserta akan mendapatkan Sertifikat UKBI.
Adapun manfaat mengikuti UKBI bagi peserta didik, diantaranya: 1. Kemudahan akses ke jenjang pendidikan selanjutnya, pengalaman mengikuti UKBI dari kalangan pelajar SMA ternyata mampu meningkatkan skor UTBK pelajar di sekolahnya. Bahkan, secara khusus ada sekolah yang berkirim kabar bahwa siswa sekolah memiliki kenaikan skor yang tinggi dalam UTBK setelah mereka mengikuti UKBI Adaptif Merdeka; 2. Pemenuhan syarat beasiswa, Sertifikat UKBI saat ini telah dijadikan sebagai pemenuhan syarat bagi pelajar dan mahasiswa dalam pemerolehan beasiswa dari beberapa lembaga pemerintah dan swasta. Beberapa mahasiswa bahkan mengaku baru mengetahui UKBI setelah yang bersangkutan mendaftar sebagai peserta beasiswa, manfaat berikutnya untuk yang lebih luas yaitu 3. Syarat keberhasilan pendidikan dan pelatihan jabatan fungsional, Salah satu upaya peningkatan mutu para pejabat fungsional adalah memberikan mereka pendidikan dan pelatihan.
UKBI telah dijadikan sebagai salah satu mata diklat yang bermuara pada peningkatan kemahiran berbahasa Indonesia peserta diklat. Jabatan fungsional tertentu, seperti penerjemah melalui lembaga Sekretariat Kabinet dan widyabasa melalui Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, telah mensyaratkan sertifikat UKBI sebagai salah satu hal yang dinilai dalam pemenuhan jenjang jabatannya. Pejabat fungsional lainnya, seperti guru, dosen, widyaiswara, widyaprada, dan penyuluh di bidang apa pun diharapkan akan menjadikan UKBI sebagai mata diklat peningkatan mutu sumber daya manusia, 4. Syarat kelulusan, Setidaknya terdapat 70 perguruan tinggi di Indonesia yang telah menjadikan UKBI sebagai salah satu syarat kelulusan. Ada yang menerapkan UKBI untuk kelulusan mata kuliah Bahasa Indonesia dan ada yang menerapkannya untuk syarat mengikuti sidang skripsi, tesis, atau disertasi, 5. Syarat bekerja, Pekerjaan tertentu, misalnya diplomat asing yang akan bekerja di Indonesia dan warga negara asing yang bekerja di dunia perbankan, telah diprasyaratkan untuk mengikuti UKBI.
Pekerjaan lain, seperti wartawan dari kantor berita nasional dan transkriptor dari lembaga negara, telah diprasyaratkan untuk memiliki sertifikat UKBI. Pengajar BIPA (Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing) yang diutus oleh negara ke berbagai negara di dunia, baik dengan pengajaran tatap muka maupun pengajaran daring, juga telah diprasyaratkan untuk memiliki sertifikat UKBI. Dalam memberikan motivasi pagi di Laboratorium Komputer Ibu KS menyampaikan kepada peserta didik untuk mengerjakan UKBI dengan sungguh-sungguh agar dapat merefleksi sebesar apa kemahiran mereka dalam penuturan Bahasa Indonesia yang mencakup 4 kompetensi dan materi merespons kaidah.
Penulis : Aniek Windrayani, S.Pd., M.Pd Kepala SMA Negeri 14 Semarang