Semarang, 20/09/24), SMA Negeri 14 Semarang pagi ini, Jumat 20 September 2024, melakukan apel pagi dalam memperingati Hari Ozon Internasional sekaligus World Clean Up Day. Kegiatan yang dipelopori oleh Ibu Suspeni, S.Pd selaku koordinator program adiwiyata SMA Negeri 14 Semarang tersebut memberikan kesan yang berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, warga sekolah diminta untuk membawa bibit tanaman Lee Kuan Yee atau tumbuhan rambat. Tanaman yang tumbuh merambat dan terkesan mudah untuk dirawat itu nantinya akan memperhijau lingkungan empat belas.
“Kami mencoba untuk melestarikan kembali budaya hijau sekolah, dan hari ini (Hari Ozon Internasional) menjadi momen yang tepat untuk semua warga sekolah membawa tanaman Lee Kuan Yee.” Ujar Ibu Suspeni.
Beliau menambahkan bahwa tanaman yang memiliki banyak manfaat yang salah satunya bisa menyaring udara kotor dan meningkatkan kualitas udara ini cocok selain sebagai penghias pagar-pagar di rumah.
Senada dengan hal tersebut, Ibu Aniek Windrayani, S.Pd., M.Pd yang berkesempatan memimpin jalannya apel pagi ikut menyuguhkan opininya, “Aksi tersebut menjadi bukti nyata serta kontribusi warga sekolah untuk mendukung iklim ekstrim serta bisa mengurangi dampak kerusakan ozon yang ada.” Ucap Kepala SMA Negeri 14 Semarang.
Tidak hanya itu, Beliau juga berujar bahwa dengan indahnya lingkungan sekolah nantinya bisa menciptakan ruang belajar yang nyaman dan lestari.
Informasinya bahwa bibit-bibit tanaman Lee Kuan Yee nantinya tersebut akan dirawat dan dipelihara oleh Kader-kader Adiwiyata sesuai dengan program kerja yang sudah dirancang.
dikesempatan yang sama juga, Ibu Aniek Windrayani melantik sejumlah kader adiwiyata untuk bersama-sama meruwat SMA Negeri 14 Semarang sebagai Sekolah Adiwiyata Mandiri.
Penulis :Dede Suherman, S.Pd., Gr Guru PKN sekaligus pembina ektrakurikuler kader adiwiyata